Perawatan Rutin Arowana: Pemeliharaan Air:
Pemberian Pakan Ikan:
Tips Pemberian Pakan:
Kesehatan Ikan:
Pengobatan Ikan:
Tips Kesehatan Ikan:
Perawatan Eksterior Akuarium:
|
Tuesday, September 27, 2011
Tips Perawatan Rutin Ikan Arowana:
Monday, September 26, 2011
Penyakit Yellowhead Pada Udang :
Penyebab : Yellow Head Virus (YHD), corona-like RNA virus (genus Okavirus, family Ronaviridae dan ordo Nidovirales)
Bio – Ekoloi Patogen :
- Krustase yang sensitif terhadap infeksi virus ini antara lain: Penaeus monodon, P. merguensis, P. semisulcatus, Metapenaeus ensis, Litopenaeus vannamei, dll.
- Udang windu merupakan jenis udang yang sangat sensitif, pada kasus akut dapat mengakibatkan kematian hingga 100% dalam tempo 3.5 hari sejak pertama kali gejala klinis muncul.
- Penularan terjadi secara horizontal melalui air atau kanibalisme terhadap udang yang sedang sakit atau pakan yang terinfeksi virus.
- Post larvae (PL) udang windu berumur < 15 hari relatif resisters terhadap infeksi virus ini dibandingkan dengan PL yang berumur 20-25 hari atau juvenil.
- Secara molekuler (sequencing DNA) dari produk reverse-transcription polymerase chain reaction (RT-PCR) virus yellow head memiliki kemiripan dengan gill-associated virus (GAV), meskipun berbeda jenis atau strain.
Gejala Klinis
- Juvenil udang berukuran antara 5-15 gram memiliki nafsu makan yang tinggi (abnormal) selama beberapa hari, untuk selanjutnya berhenti (menolak) makan secara tiba-tiba.
- Sekitar 3 hari setelah menolak makan, mulai terjadi kematian massal
- Udang yang sekarat berkumpul di dekat permukaan air atau ke sisi pematang kolam/tambak
- Insang berwarna putih, kuning atau coklat
- Cephalothorax berwarna kekuningan, sedangkan bagian tubuh lain berwarna pucat
Penyakit ini dapat menimbulkan kematian massal dalam waktu 2-4 hari
Diagnosa :
Polymerase Chain Reaction (PCR)
Pengendalian :
- Gunakan benur yang benar-benar bebas YHV/SPF
- Menjaga status kesehatan udang agar selalu prima melalui pemberian pakan yang tepat jumlah dan mutu
- Menjaga kualitas lingkungan budidaya agar tidak menimbulkan stress bagi udang
- Lakukan pemanenan di tambak/kolam pada saat terjadinya serangan penyakit, pemanenan dini tidak dapat mengurangi tetapi hanya mengeliminasi kerugian ekonomi.
- sumber : Kementerian Kelautan dan Perikanan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Direktorat Kesehatan Ikan dan Lingkungan, 2010
Sunday, September 4, 2011
Cara Membasmi Hama Kutu Putih
Tanaman anda terserang hama kutu putih ? tidak usah bingung. Berikut ada cara sederhana tetapi cukup manjur untuk membasminya. Cukup dengan ramuan sederhana campuran air, sabun colek, minyak tanah, dan pestisida.
Caranya ?
Ambil sabun colek satu sendok makan lalu larutkan dalam kaleng susu bekas ukuran 900 gram. Gunakan air bersih sebanyak setengah kaleng susu tersebut.
Tambahkan minyak tanah (kerosene) sebanyak seperempat dari kaleng tersebut. Perbandingan air dan minyak tanah adalah 2:1
Tambahkan pestisida, kalau tidak punya bisa diganti dengan cairan pembunuh serangga atau nyamuk, cukup 2 sendok makan saja. Campur dan aduk ramuan tadi hingga membentuk emulsi dan sabun tidak menggumpal dan berbusa lagi. Hasil akhirnya kurang lebih seperti air sisa cucian beras.
Masukkan cairan kedalam botol sprayer plastik (bisa dibeli di supermarket). Selanjutnya, tinggal semprotkan ke tanaman yang diserang kutu putih. Terutama bagian
bawah daun dimana hama kutu putih berkumpul. Jangan lupa, gulma sekitar tanaman harus disemprot juga agar menghindari serangan hama tersebut di kemudian hari.
Caranya ?
Ambil sabun colek satu sendok makan lalu larutkan dalam kaleng susu bekas ukuran 900 gram. Gunakan air bersih sebanyak setengah kaleng susu tersebut.
Tambahkan minyak tanah (kerosene) sebanyak seperempat dari kaleng tersebut. Perbandingan air dan minyak tanah adalah 2:1
Tambahkan pestisida, kalau tidak punya bisa diganti dengan cairan pembunuh serangga atau nyamuk, cukup 2 sendok makan saja. Campur dan aduk ramuan tadi hingga membentuk emulsi dan sabun tidak menggumpal dan berbusa lagi. Hasil akhirnya kurang lebih seperti air sisa cucian beras.
Masukkan cairan kedalam botol sprayer plastik (bisa dibeli di supermarket). Selanjutnya, tinggal semprotkan ke tanaman yang diserang kutu putih. Terutama bagian
bawah daun dimana hama kutu putih berkumpul. Jangan lupa, gulma sekitar tanaman harus disemprot juga agar menghindari serangan hama tersebut di kemudian hari.
Subscribe to:
Posts (Atom)